06 June 2018
4 Cairan Mobil Wajib Diperiksa Sebelum Mudik Perjalanan Jauh - Ketika melakukan perjalanan jauh seperti mudik/pulang kampung memang banyak yang harus dipersiapkan, mulai dari kondisi mobil hinggi si pengemudi.
Untuk kondisi mobil, Anda jangan sampai terlewatkan ke-4 cairan mobil ini:
Biasanya service rem ringan dilakukan tiap 1-2 tahun sekali, sedangkan service rem besar (overhoul) dilakukan tiap 80 ribu km. Tentu saja minyak rem ini sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan Anda saat berkendara jauh nantinya.
Oli mesin maksimum bisa dipakai hingga 10 ribu kilometer, sedangkan oli gardan bisa 20 ribu km, oli transmisi 20 ribu km dan oli transfercase juga 20 ribu km. Kita bisa melihat secara langsung kondisi oli mobil dengan memeriksa oli melalui dipstick mobil. Semakin encer oli dibandingkan saat masih baru artinya oli sudah waktunya ganti dan makin banyak serpihan logam juga mengindikasikan waktunya ganti oli.
Melihat volume air radiator ini cukup dilihat dari tabung reservoir apakah air masih banyak atau sedikit (tidak perlu membuka/ tutup radiator). Yang dimana cairan radiator berfungsi sebagai pendingin mesin, pastikan volume air radiator dalam keadaan penuh. Jika kurang, maka isilah dengan air bersih atau air radiator khusus.
Cara cek cairan wiper ini sangat mudah, kita hanya melihat volume dalam tabung air wiper. Jika volumernya kurang dari setengah, tidak ada salahnya diisi. Tetapi jika masih banyak (lebih dari setengah) tidak diisi juga tidak masalah, karena masih dirasa cukup.
Untuk kondisi mobil, Anda jangan sampai terlewatkan ke-4 cairan mobil ini:
4 Cairan Mobil Wajib di Cek Sebelum Berkendara
1. Minyak Rem
Biasanya service rem ringan dilakukan tiap 1-2 tahun sekali, sedangkan service rem besar (overhoul) dilakukan tiap 80 ribu km. Tentu saja minyak rem ini sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan Anda saat berkendara jauh nantinya.
2. Oli
Oli mesin maksimum bisa dipakai hingga 10 ribu kilometer, sedangkan oli gardan bisa 20 ribu km, oli transmisi 20 ribu km dan oli transfercase juga 20 ribu km. Kita bisa melihat secara langsung kondisi oli mobil dengan memeriksa oli melalui dipstick mobil. Semakin encer oli dibandingkan saat masih baru artinya oli sudah waktunya ganti dan makin banyak serpihan logam juga mengindikasikan waktunya ganti oli.
3. Air Radiator
Melihat volume air radiator ini cukup dilihat dari tabung reservoir apakah air masih banyak atau sedikit (tidak perlu membuka/ tutup radiator). Yang dimana cairan radiator berfungsi sebagai pendingin mesin, pastikan volume air radiator dalam keadaan penuh. Jika kurang, maka isilah dengan air bersih atau air radiator khusus.
4. Air Wiper
Cara cek cairan wiper ini sangat mudah, kita hanya melihat volume dalam tabung air wiper. Jika volumernya kurang dari setengah, tidak ada salahnya diisi. Tetapi jika masih banyak (lebih dari setengah) tidak diisi juga tidak masalah, karena masih dirasa cukup.