Apa itu Aplikasi Ajaib?
Ajaib mulai sebagai aplikasi marketplace sebagai tempat jual beli reksadana pada tahun 2019. Dia mirip dengan aplikasi Bibit, Bareksa dan aplikasi marketplace reksadana lainnya. Menurut saya pribadi aplikasi-aplikasi semacam itu mempunyai kelebihan masing-masing untuk bersaing.- Bareksa mencoba tampil beda dengan ada fitur jual beli obligasi/SBN dan juga emas.
- Sedangkan Bibit mencoba nge-push fitur Robo Advisor-nya dan juga cashback yang cukup besar.
- Sedangkan Ajaib yang akan kita bahas kali ini mencoba untuk membedakan dirinya dengan bisa investasi saham.
Menurut kalian masalah investasi saham terbesar apa sih?
- Susah buka rekening saham?
- Masalah Investasi Saham
- Perusahaan sekuritas yang tidak bisa 100% online, biasanya harus berkunjung ke cabang terdekat.
- Minimum depositnya gede
- Tampilan aplikasi yang pusing dan membingungkan
Aplikasi Ajaib Bisa Apa Saja?
- Bisa daftar 100% online dan hanya butuh dokumen KTP
- Minimum investasinya yang cukup terjangkau, bisa mulai dari Rp. 1
Cara Membeli Saham
Misalkan saya ingin membeli saham BRI 1 lot atau 100 lembar. Karena beli saham itu minimal 1 lot.Sekarangkan saham BRI itu 1 lembar sekitar Rp. 3.000-an. Jadi kalau 100 lembar menjadi Rp. 300.000-an kan.
Jadi aku transferlah Rp. 400.000-an.
Loh kok dilebihin dikit? itu karena jaga-jaga kalau harga sahamnya naik sewaktu-waktu
Biaya Membeli dan Menjual Saham di Aplikasi Ajaib
Biaya jual dan beli saham di aplikasi Ajaib tergolong murah dibandingkan sekuritas yang lain.Sekarang coba kita beli saham BRI 1 lot.
Harga BRI sekarang kan Rp. 3.050
jika kita masukin harga pada saat itu juga, jadinya akan menunggu antrian.
Jika kalian mau langsung match, taruh harga pada kolom Ask. Contohnya disini Rp. 3.060
Kita lihat di portofolio kita juga akan langsung ada saham milik kita BRI 1 lot.
Karena sekarang kita beli, jadi kita kena biaya beli 0,15%
Cara hitungnya:
Rp. 3.060 x 100 lembar x (1+0,15%) = Rp. 306.459
Hasil tersebutlah yang akan dipotong dari Rekening Dana Nasabah (RDN) kita.
Nah, misalkan nanti 1 tahun kemudian kita ingin menjual saham milik kita tadi di harga Rp. 5.000, barulah kita dikenakan biaya jual 0,25%
Cara hitungnya:
Rp. 5.000 x 100 lembar - 0,25% = Rp. 498.750
Hasil tersebutlah yang akan kita dapat dan di transfer ke RDN milik kita.
Uniknya, di aplikasi Ajaib ada program Kode Refferal gitu, yang kita bisa pilih mau Saham Gratis atau Reksadana Gratis atau Gratis Biaya jual beli.
Sama seperti awal berdirinya Ajaib, saat ini pun kamu masih juga bisa jual - beli reksadana mulai dari Rp. 10.000 dan tidak ada biaya jual dan biaya belinya.
Kekurangan Ajaib
Data saham yang delay 10-15 menit. Tapi katanya, untuk 1 bulan pertama dan kamu transaksi lebih dari 25 juta/bulan, kamu bisa dapat fitur Data Real Time.Mungkin pertanyaan kalian
Ajaib ini kan baru berdiri di tahun 2019. Kalau seandainya dia bangkrut, apa kabar uang kita?
Yang perlu teman-teman ketahui, uang kita itu tidak dipegang oleh Ajaib-nya, tetapi di bank kustodian-nya.
Kalau saham uangnya ada di Bank Permata,
Kalau reksadana, tergantung kamu taruh uang kamu di reksadana yang mana. Jadi kalau hal buruk itu terjadi, kamu bisa hubungi Manager Investasi-nya.
Ajaib ini sudah memenuhi semua persyaratan OJK. Jadi sudah pasti resmi 100%.
Jangan lupa gunakan kode refferalku untuk mendapatkan reksadana gratis Rp. 10.000
riza165
Selamat mencoba dan salam sukses untuk kita semua :D